Selama bertahun-tahun, berlian menjadi idola para pecinta perhiasan. Popularitas lab grown diamonds, di sisi lain, mengalami peningkatan yang signifikan selama beberapa tahun terakhir. Bahkan, keberadaannya sering menjadi pengganti berlian tambang.
Tapi apakah itu adalah keputusan tepat? Benarkah berlian buatan manusia memiliki nilai yang setara dengan yang tumbuh di alam? Temukan jawabannya di artikel ini.
Mengenal Berlian Buatan Laboratorium
Seperti namanya, batu permata yang satu ini tumbuh dan berkembang di laboratorium. Maka dari itu, batu ini disebut dengan ‘buatan laboratorium’ atau buatan manusia.
Melalui teknologi canggih, berlian ini hadir sebagai alternatif berlian alami yang terbentuk di bumi. Hasilnya? Kualitas berlian buatan lab ini sama dengan yang tumbuh di alam.
Untuk membuatnya, produsen menggunakan metode yang melibatkan tekanan dan suhu tinggi (HPHT) dan juga deposisi uap kimia (CVD). Proses ini membantu mengkristalkan karbon murni hingga membentuk berlian.
Kenapa Memilih Lab Grown Diamonds?
Berlian alami selalu banyak peminat dan tinggi permintaan dari masa ke masa. Banyak orang percaya akan kesakralan berlian tambang, sehingga banyak juga yang ingin memilikinya.
Namun, prosesnya cukup panjang dan rumit, sehingga produsen pun kesulitan memenuhi permintaan pasar. Nah, berlian buatan manusia muncul dan menawarkan banyak keuntungan. Beberapa keuntungan ini mungkin juga berhasil menarik Anda untuk berinvestasi di sana.
1. Harga Ekonomis
Berlian alami memerlukan waktu yang lama untuk terbentuk. Sementara itu, berlian buatan memerlukan waktu yang lebih cepat dan bisa tumbuh di laboratorium.
Hal ini juga yang membuat harga berlian buatan jauh lebih affordable. Secara umum, perbedaan anggarannya mencapai 40% lebih murah. Mengingat kualitas permatanya, lab-grown adalah pilihan yang perlu Anda pertimbangkan.
2. Tampilan yang Serupa dengan Berlian Alami
Meskipun terbuat di laboratorium dan tidak terbentuk di alam, permata lab-grown ini memiliki kemiripan hingga level molekul. Makanya, tidak heran kalau dari kilaunya, tampilannya, dan kekerasannya juga sama.
Perlu pengujian oleh ahli permata profesional dan alat khusus untuk mengetahui perbedaannya. Alat khusus tersebut bisa membedakan mana yang terbentuk di alam dan mana yang buatan manusia. Ini juga berarti bahwa teknologi pembuatan berlian ini sangat tinggi.
3. Solusi Ramah Lingkungan
Memilih berlian yang terbentuk di laboratorium berarti berkontribusi terhadap pengurangan dampak negatif industri berlian tambang. Umumnya, menambang di alam harus melewati proses yang cukup destruktif.
Mulai dari menggali hingga ekstraksi besar-besaran. Hal ini tentu merusak ekosistem, memperluas potensi erosi, dan membiarkan alam tercemar bahan kimia yang lebih banyak secara bebas.
Tidak hanya itu, perlu banyak air untuk menekan debu ketika proses penambangan. Ini menunjukkan bahwa dampak lingkungan berlian tambang sangat besar.
Meskipun sama-sama membutuhkan energi, membuat berlian di laboratorium tidak memerlukan sumber daya masif seperti menambang.
Selain menghilangkan kebutuhan mesin tambang dan transportasi, emisi karbonnya dinilai jauh lebih rendah. Tidak ada hutan yang rusak, tidak ada habitat yang hilang. Permata lab-grown adalah solusi ramah lingkungan tanpa mengorbankan kemewahan.
4. Cocok untuk Segala Suasana
Selain berlian buatan yang ramah lingkungan, jenis permata ini sangat versatile. Mengingat bentuk dan sifatnya sama dengan yang diperoleh dari hasil tambang, batu permata ini cocok untuk segala suasana dan gaya.
Anda bisa menggunakannya untuk keperluan hari-hari, berekspresi tanpa batas, melengkapi acara bisnis, atau tampil anggun dengan anting berlian.
Perawatan yang mudah dan tingkat durability yang tinggi, berlian yang tumbuh dan berkembang di laboratorium memungkinkan Anda tampil mewah dan stylish tanpa mengorbankan bujet.
5. Bebas Konflik
Industri mined diamonds rupanya tidak hanya berdampak jangka panjang terhadap lingkungan tapi juga kemanusiaan. Blood diamond atau berlian yang berkonflik sering kali menjadi perhatian utama.
Ekstraksi yang kerap terkait dengan pelanggaran hak asasi manusia ini tentu menjadi beban moral tersendiri. Permintaan terhadap berlian yang etis pun meningkat.
Hal ini mendorong penjual memastikan bahwa berlian mereka berasal dari sumber yang responsible. Berlian laboratorium muncul sebagai solusi yang bebas dari kontroversi.
Terbentuk di lingkungan yang terkontrol bersama profesional berkualifikasi, berlian ini menawarkan kepastian, bebas konflik, dan beretika dari berbagai sisi.
Mari beralih ke lab grown diamond. Tidak hanya modern, pilihan ini bersih dan juga bebas konflik. Anda tetap bisa bergaya tanpa harus mengorbankan lingkungan, kemanusiaan, dan – tentu saja – kantong.