Setelah mengucapkan selamat tinggal pada beberapa model ikonik seperti Aquanaut 5167/1A dan Nautilus 5712A di awal tahun ini, sekarang saatnya menyambut deretan model baru yang dirilis Patek Philippe untuk Watches & Wonders 2025. Tapi jangan terlalu berekspektasi tinggi dulu — karena rilisan tahun ini sepertinya lebih konservatif dan, untuk sebagian model, cukup bisa ditebak arahnya.
Walaupun begitu, rilisan tahun ini cukup banyak — total ada 15 model baru. Banyak yang mungkin sudah menebak bakal ada varian tambahan dari Patek Philippe Cubitus yang baru dirilis bulan Oktober tahun lalu. Patek juga merilis sebuah jam meja (desk clock) dengan desain komplikasi yang rumit. Ditambah dengan kehadiran grand complications dan lini Calatrava baru, rilisan tahun ini terasa cukup lengkap dan adil untuk semua penggemar Patek.
Mari kita bahas setiap rilisan nya satu per satu!
Grand Complications

Patek Philippe Quadruple Complication 5308G-001
Yang pertama dalam daftar adalah Patek Philippe Quadruple Complication Ref. 5308G-001, hadir dengan case white gold dan ice blue dial. Model ini merupakan pengembangan dari triple grand complication klasik yang menggabungkan chiming mechanism, perpetual calendar, dan chronograph — namun kali ini versi chronograph-nya dibuat lebih rumit lagi dengan tambahan fitur rattrapante.
Mesinnya menggunakan Caliber R CHR 27 PS QI, movement yang mampu menggabungkan minute repeater, split-seconds monopusher chronograph, dan instantaneous perpetual calendar dalam case yang relatif ramping dengan diameter 42 mm. Salah satu highlight teknisnya adalah isolator rattrapante yang didesain ulang, serta anti-backlash clutch wheel yang berfungsi mencegah getaran pada jarum chronograph sweep-seconds.

Patek Philippe Split-Seconds Chronograph 5370R-001
Untuk pertama kalinya sejak debutnya tahun 2015, Patek Philippe Ref. 5370 hadir dalam material rose gold. Versi terbaru ini menggantikan model platinum berdial biru, Ref. 5370P-011, yang terakhir kali dirilis pada 2020.
Patek Philippe Split-Seconds Chronograph Ref. 5370R-001 terbaru ini menampilkan dial Grand Feu enamel dua warna — cokelat dengan subdial dan skala tachymeter berwarna beige yang dibuat menggunakan teknik champlevé enamel di atas lempengan emas 18 karat.
Model ini ditenagai oleh movement CHR 29-535 PS, sebuah manual-winding chronograph dua fase yang telah dipatenkan sebanyak tujuh kali oleh Patek. Fitur split-seconds (rattrapante) dioperasikan lewat pusher yang terintegrasi langsung di bagian crown.

Patek Philippe Retrograde Perpetual Calendar 6159G-001
Patek Philippe kembali menyegarkan salah satu komplikasi paling ikonik mereka lewat Retrograde Perpetual Calendar Ref. 6159G-001. Hal pertama yang langsung mencuri perhatian adalah dial sapphire crystal semi-transparan dengan efek gradasi hitam di bagian tepinya dan sentuhan metalik abu-abu di tengah. Desain ini memungkinkan kita mengintip sebagian mekanisme dibalik dial, namun tetap menjaga keterbacaan fungsi-fungsi yang kompleks di dalamnya.
Yang jadi sorotan utama adalah jarum tanggal retrograde — bergerak mengikuti lengkungan angka tanggal, lalu secara instan melompat kembali ke tanggal 1 setiap awal bulan. Selain itu, terdapat window tampilan hari, bulan, siklus tahun kabisat (leap-year cycle), dan moonphase dengan akurasi luar biasa yang hanya perlu disesuaikan sekali setiap 122 tahun.
Case berdiameter 39,5 mm ini di percantik dengan pola hobnail guilloché khas Patek Philippe di bezel dan bagian belakang case. White gold Dauphine hands dan indeks baton berluminesen semakin melengkapi tampilan dial yang sophisticated.
Bagian belakang jam memperlihatkan movement self-winding caliber 26-330 S QR lewat kaca sapphire crystal, menampilkan finishing khas Patek yang sangat halus dan penuh detail. Jam ini hadir dengan strap berbahan komposit warna hitam bertekstur kain dengan jahitan krem yang memberi kesan modern dan sporty sekaligus mewah.

Patek Philippe Desk Clock 27000M-001
Bukan jam tangan, tapi bisa dibilang inilah rilisan paling puitis dari Patek Philippe tahun ini. Ref. 27000M-001 adalah sebuah desk clock megah berbahan sterling silver dengan finishing tangan, dan ditenagai oleh movement luar biasa yang butuh waktu tujuh tahun untuk dikembangkan — dengan total 912 komponen di dalamnya.
Karya ini merupakan kelanjutan dari jam unik yang dibuat Patek untuk lelang amal Only Watch tahun 2021 — yang saat itu terjual seharga CHF 9,5 juta — dan merupakan reinterpretasi dari jam meja historis yang dulu diberikan kepada James Packard pada tahun 1923.
Namun versi modern ini melangkah jauh lebih maju dibandingkan model original dari 1923. Movement baru Caliber 86-135 PEND S IRM Q SE menawarkan fitur perpetual calendar, tampilan minggu, moon phases, dan jumping seconds, dengan mekanisme presisi yang mampu menjaga akurasi +/- 1 detik per hari selama 31 hari power reserve-nya. Nggak main-main, ada sembilan paten yang diajukan selama proses pengembangannya.
Complications

Patek Philippe Calatrava 8 Days 5328G-001
Koleksi Complications juga kedatangan model baru yang menarik, yaitu Ref. 5328G, yang hadir dengan power reserve delapan hari — fitur yang jarang ditemukan di lini ini. Indikator power reserve-nya terletak di posisi pukul 12, sementara tampilan hari dan tanggal ditampilkan di posisi pukul 6.
Cadangan daya yang luar biasa ini berkat movement baru manual-winding caliber 31-505 8J PS IRM CI J, yang dibekali teknologi Pulsomax® escapement dengan komponen Silinvar® — sebuah inovasi hasil dari program Advanced Research milik Patek Philippe. Movement ini juga menggunakan dua barrel yang bekerja bersamaan untuk menghasilkan daya tahan hingga delapan hari. Dan yang menarik, ada indikator merah kecil yang akan muncul di hari kesembilan sebagai pengingat bahwa saatnya memutar ulang jamnya.

Patek Philippe Annual Calendar Moonphase 4946R-001
Lini Annual Calendar juga mendapat tambahan menarik lewat versi baru berbahan rose gold (Ref. 4946R-001), tetap mempertahankan ukuran case 38mm yang sebelumnya cukup populer saat pertama kali dirilis dalam versi steel tanpa berlian pada 2021 lalu.
Model baru ini memadukan nuansa hangat dari rose gold dengan dial berwarna chestnut brown yang tampil mencolok berkat finishing satin-brushed yang khas. Fungsi kalender tetap jadi fitur utama, dengan subdial hari dan bulan yang ditempatkan di antara pukul 9–10 dan 2–3, serta jendela tanggal berbingkai di posisi pukul 6. Selain itu, jam ini juga dilengkapi moon phase yang sangat akurat.
Semua corrector untuk fungsi kalender terintegrasi rapi di sisi case (caseband), menjaga tampilan tetap bersih dan elegan. Bagian belakang case menggunakan kaca sapphire crystal yang memperlihatkan movement self-winding caliber 26-330 S QA LU, dengan finishing mewah khas Patek Philippe.

Patek Philippe Calatrava Pilot Travel Time 5524G-010
Kalau kamu mencari jam tangan yang sporty dan mudah dibaca, koleksi Calatrava Pilot dari Patek bisa jadi pilihan yang tepat — apalagi dengan angka-angka berluminesen, sesuatu yang cukup langka untuk sebuah Patek Philippe.
Ref. 5524G ini hadir dalam case white gold berdiameter 42 mm, dengan dial-nya dilapisi ivory lacquer yang klasik dan menjadi rumah bagi salah satu komplikasi khas Patek: Travel Time. Komplikasi ini memungkinkan pengaturan jarum jam kedua dengan mudah, cocok buat yang sering bepergian lintas zona waktu.
Calatrava

Patek Philippe Calatrava 6196P-001 Platinum
Senang rasanya melihat bahwa Patek masih setia pada DNA desain Calatrava, meskipun Ref. 6196P ini jelas merupakan interpretasi modern dari salah satu jam tangan paling klasik. Ref. 6196P ini hadir dalam case white gold ber diameter 38 mm, dan ditenagai oleh movement manual-winding yang klasik.
Dial berwarna salmon benar-benar mencuri perhatian, dan meski hour markers berbahan white gold dengan lapisan anthracite ini bukan pilihan yang tradisional, tampilan kontras tinggi yang dihasilkannya justru terlihat menawan.
Cubitus
Enam bulan setelah debut perdana-nya, akhirnya Cubitus hadir dalam ukuran case yang lebih kecil — walau tetap tergolong besar — yaitu 40mm. Masih lebih ramping dibanding model pertamanya yang berukuran 45mm, tapi tetap terasa bold di pergelangan.

Patek Philippe Cubitus 7128/1G-001 Whitegold

Patek Philippe Cubitus 7128/1R-001 Rosegold
Koleksi ini kini mendapat dua varian baru dengan tampilan time & date, masing-masing hadir dalam warna khas ala Nautilus. Yang satu mengusung dial biru dengan case white gold, sementara satunya lagi memadukan dial coklat dengan rose gold case.
Nautilus

Patek Philippe Nautilus 5811/1460G-001
Bahkan untuk standar Nautilus, model satu ini benar-benar bikin orang menoleh. Patek Philippe merilis versi high-jewelry terbaru dari Ref. 5811, yang dihiasi lebih dari 1.400 berlian — kombinasi baguette-cut dan brilliant-cut — yang disusun mengikuti lekukan dan sisi khas desain Nautilus.
Case white gold berukuran 41 mm dan bracelet-nya dipenuhi pola pavé yang dirancang untuk memperkuat, bukan menutupi, siluet Nautilus yang khas. Bezel-nya saja mengusung 4,84 karat berlian baguette, sementara dial-nya dihiasi hampir 300 berlian bulat, ditambah indeks dari berlian baguette. Totalnya, jam ini membawa lebih dari 19 karat berlian.
Di balik gemerlapnya, jam ini masih mengandalkan movement 26-330 S dengan fitur central seconds dan stop-seconds untuk pengaturan waktu yang presisi. Jam ini mungkin adalah salah satu varian 5811 paling mewah sejauh ini.

Patek Philippe Nautilus 7010/1G-013

Patek Philippe Nautilus 7010G-013
Masih dari lini Nautilus, Patek Philippe juga merilis sepasang Ladies’ Nautilus terbaru berbahan white gold yang dihiasi berlian dan ditenagai oleh mesin quartz. Dengan diameter 32mm, jam ini hadir dengan dial berwarna azure blue, dan tersedia dalam dua opsi tampilan: bisa dipasangkan dengan white gold bracelet, atau fabric strap dengan warna yang senada dengan dial.
Twenty~4

Patek Philippe Twenty~4 7340/1R-001

Patek Philippe Twenty~4 7340/1R-010
Duo perpetual calendar ini membawa sejumlah hal baru ke dalam koleksi Twenty~4 milik Patek Philippe, yang selama ini identik dengan desain case berbentuk unik dan penuh taburan berlian.
Untuk pertama kalinya, koleksi Twenty~4 menghadirkan model dengan komplikasi serius — yakni perpetual calendar. Ini juga jadi model pertama dalam lini ini yang menggunakan case bundar tanpa hiasan berlian, menawarkan tampilan yang lebih clean.
Tersedia dua pilihan dial: linen silver yang tampil kalem dan sunburst green yang lebih bold, keduanya dibalut dalam case rose gold berdiameter 36mm.
Referensi
"Patek Philippe | New Models | Watches & Timepieces", https://www.patek.com/en/collection/new-models-2025.
Arteche, Katherine. “Patek Philippe at Watches and Wonders 2025: 5308G, 5370R, 6159G, 6196P, And More.” Revolution Watch, 1 Apr. 2025, https://revolutionwatch.com/patek-philippe-watches-and-wonders-2025-new-full-list/.
Bošnjak, Borna. “Patek Philippe Watches and Wonders 2025 Collection | LIST.” Time+Tide Watches, 1 Apr. 2025, https://timeandtidewatches.com/patek-philippe-watches-and-wonders-2025-collection-list/.
Rogers, Steven. “All of Patek Philippe’s New Watches, From an Ice-Blue Quadruple Complication to a Slimmer Cubitus.” Robb Report, 1 Apr. 2025, https://robbreport.com/style/watch-collector/gallery/highlights-from-patek-philippe-watches-and-wonders-2025-1236443255/.

